Jaehyun vs Taeyong
Aku
berjalan di samping Jaehyun. Banyak peluh yang bercucuran di tubuhnya, begitu
juga denganku. Karena musim panas memang tengah berjalan. Jaehyun berulang kali
meneguk air mineral yang dibawanya. Taeyong yang berjalan di sampingku juga
sesekali mengusap peluh yang ada di dahinya. Ia juga membawa sebotol air
mineral di tangannya. Aku mengibaskan tangan kurusku ke arah wajahku yang penuh
dengan peluh juga. Jaehyun yang melihatnya, berinisiatif menyodorkan minumannya
ke arahku. Ku sambut dengan senyum ramah lalu mengamit botol air minumnya.
Kemudian keteguk demi seteguk. Taeyong terlihat melihatku dengan pandangan yang
ku artikan bahwa ia cemburu. Karena aku meminum air dari botol air minum
Jaehyun dan meneguknya tanpa sedotan atau meneguknya langsung. Taeyong yang
merasa kesal jadi berjalan mendahului tanpa melihatku dan Jaehyun. Aku
tersenyum melihat tingkahnya. Kuberikan botol air minum milik Jaehyun yang
sudah ku teguk setengahnya. Lalu berlari kecil menghampiri Taeyong dan
memeluknya dari belakang. Ia cukup terkejut dan melihatku dari arah samping.
"Eodiga~?"
tanyaku dengan tersenyum manis ke arahnya. Ia terlihat menahan senyumnya.
"Mwo?"
jawabnya sok cuek. Aku mengulum senyumku, lalu memutar tubuhnya agar menghadap ke
arahku dan menarik tubuhnya yang lebih tinggi dariku agar membungkuk. Jaraknya
sekarang lebih dekat dan aku mencium bibirnya sekilas.
"Igeoya?"
tanyaku padanya, wajahnya masih berdekatan padaku karena ia terlihat sedikit
shock dengan perlakuanku. Sedetik kemudian dia tersadar dan segera menjauhkan
wajahnya dariku dan kembali berjalan mendahului. Aku hanya diam di tempat dan
melihat kepergiannya dengan tawa di bibirku.
Chu~
Kecupan
singkat di bibirku sedikit mengejutkanku. Jaehyun menciumku tanpa permisi. Aku
menatapnya.
"Wae?
Apa noona tidak mengizinkanku untuk mencium bibirmu?" tanyanya. Aku
mengerutkan dahiku. Ia membungkuk dan memperhatikan wajahku lebih dekat. Aku
tidak menolak ataupun marah padanya. Aku hanya terdiam melihat matanya yang
menelikku intens.
Chu~
Ia
melakukan kecupan di bibirku yang kedua kalinya.
***
Komentar
Posting Komentar