I ♥ TY (25) - Johnny's Birthday Prank! in Chiang Mai
Yeosin berdiri di dekat tangga memperhatikan suasana
dimana member NCT sedang melakukan shooting NCT Life in Chiang Mai, Thailand untuk
part akhir di episode 4. PD-nim memberikan instruksi agar member NCT menuliskan
akhir pesan mereka untuk para fans Thailand, mereka pun mulai sibuk dengan
papan kecil yang mereka miliki masing-masing. Namun, saat itu Doyoung terlihat
lemas dan ia tidak menuliskan apapun di papan kecil itu. Ia duduk membungkuk
terlihat menahan sesuatu. Johnny melihat sikap Doyoung yang aneh, karena namja
itu tidak bersikap seperti biasanya.
"Ack, aku tidak bisa menahannya" setelah mengatakan itu, Doyoung tiba-tiba bangkit dan meninggalkan lokasi. Taeyong, Johnny, Jaehyun dan Ten bingung melihat Doyoung yang meninggalkan tempat begitu saja.
"Wae? Neomu appa?" gumam Taeyong kepada manajer hyung yang memberitahukan bahwa Doyoung sakit. Johnny berkali-kali merasa bingung dan ia terlihat khawatir mengenai kondisi Doyoung. Karena Doyoung beberapa kali mengeluh padanya bahwa perutnya sakit, entah ia makan terlalu banyak atau karena selt belt yang digunakannya.
"Ah! Sepertinya dia memang makan terlalu banyak. Tapi, ini sudah bagian akhir tidak seharusnya dia begitu" ucap Jaehyun yang terkesan profokator untuk menjadikan suasana semakin tidak enak. Taeyong sendiri berusaha menenangkan dan tidak mengambil keputusan seperti itu. Jika Doyoung memang sakit cukup parah segera ke rumah sakit, tapi namja itu mengusulkan untuk menunggu sebentar.
Setelah 25 menit berlalu, Doyoung tak kunjung kembali dan membuat member semakin cemas. Jaehyun merasa tidak sabaran dan ia pun memanggil Doyoung dari lantai atas. Namun, yang mendekat manajer hyung. Ia mengatakan bahwa mereka harus melanjutkan shooting tanpa Doyoung. Taeyong pun bingung apa yang harus ia lakukan. PD-nim mengatakan bahwa ia berfikir melanjutkan shooting tanpa Doyoung dan tidak perlu mengatakan apa-apa mengenai Doyoung. Taeyong dibuat bingung dengan situasi itu, Johnny ikut merasa tidak nyaman.
"Ack, aku tidak bisa menahannya" setelah mengatakan itu, Doyoung tiba-tiba bangkit dan meninggalkan lokasi. Taeyong, Johnny, Jaehyun dan Ten bingung melihat Doyoung yang meninggalkan tempat begitu saja.
"Wae? Neomu appa?" gumam Taeyong kepada manajer hyung yang memberitahukan bahwa Doyoung sakit. Johnny berkali-kali merasa bingung dan ia terlihat khawatir mengenai kondisi Doyoung. Karena Doyoung beberapa kali mengeluh padanya bahwa perutnya sakit, entah ia makan terlalu banyak atau karena selt belt yang digunakannya.
"Ah! Sepertinya dia memang makan terlalu banyak. Tapi, ini sudah bagian akhir tidak seharusnya dia begitu" ucap Jaehyun yang terkesan profokator untuk menjadikan suasana semakin tidak enak. Taeyong sendiri berusaha menenangkan dan tidak mengambil keputusan seperti itu. Jika Doyoung memang sakit cukup parah segera ke rumah sakit, tapi namja itu mengusulkan untuk menunggu sebentar.
Setelah 25 menit berlalu, Doyoung tak kunjung kembali dan membuat member semakin cemas. Jaehyun merasa tidak sabaran dan ia pun memanggil Doyoung dari lantai atas. Namun, yang mendekat manajer hyung. Ia mengatakan bahwa mereka harus melanjutkan shooting tanpa Doyoung. Taeyong pun bingung apa yang harus ia lakukan. PD-nim mengatakan bahwa ia berfikir melanjutkan shooting tanpa Doyoung dan tidak perlu mengatakan apa-apa mengenai Doyoung. Taeyong dibuat bingung dengan situasi itu, Johnny ikut merasa tidak nyaman.
Lima menit berlalu, shooting yang dilanjutkan dengan
sesi membacakan pesan masing-masing, tiba-tiba ada suara seseorang yang sedang
bernyanyi. Namja itu berjalan di tangga dan membawa kue berhias lilin.
“Saengil chukkahamnida… saengil chukkahamnida, saranghaneun
Johnny hyung, saengil chukkahamnida” dari jauh Johnny sudah tersenyum kecut dan
Taeyong merasa down hanya bisa member tepuk tangan entah untuk apa.
“Jinjja!” racau Johnny yang melihat Doyoung membawa
sebuah kue dan mendekat ke arahnya. Jaehyun dan Ten sendiri sudah bersorak
gembira karena mereka berdua berhasil membohongi Johnny dan Taeyong bersamaan. Mereka
terlihat menari-nari tak merasa bersalah, sangat lucu. Taeyong diam dan
tersenyum.
“Wah kalian benar-benar mengejutkanku” ucap Taeyong
dengan nada yang aneh namun expresinya tersenyum dan senyuman yang terlihat
aneh.
“Neomuhae” racau Johnny lagi “Kalian benar-benar
membuatku berfikir Doyoung merasakan sakit. Aku bersyukur jika itu hanya
bohongan. Aku senang kau baik-baik saja”
“Arghh! Neomu jajjeungna!” teriak Taeyong merasa
frustasi dengan apa yang Ten, Jaehyun, Doyoung dan staff serta manajernya
sendiri.
“Kalian semua bagaimana bisa menipuku seperti itu. Aku
sudah berfikir bagaimana aku harus menangani ini, hash” racau Taeyong. Namun namja
itu tetap menanggapi dengan senyumnya. Saat itu kamera sudah dimatikan dan
Taeyong tetap merasa down. Ia terlihat menundukkan wajahnya menahan amarah,
tapi sedetik kemudian ia sudah menengadahkan kepalanya dan menatap lurus ke arah
seorang yeoja.
“Kau–“ tunjuk Taeyong dengan jari telunjuknya. Lalu,
ia bejalan mendekat ke arah yeoja itu.
“Kau juga bersandiwara bersama mereka hah?” Taeyong
mengerucutkan bibirnya sedangkan yeoja itu mengulum senyumnya.
“Kau juga menyebalkan” rengek Taeyong. Namja itu
terlihat sangat lucu saat ngambek dan marah. Yeosin tersenyum dan mengusap pipi
lembut Taeyong.
“Aku tidak melakukan apapun” elak Yeosin.
“Kau sama saja” rengek Taeyong lagi yang membuat
Yeosin jadi tertawa melihatnya.
“Arasseo mianhae~” Yeosin menarik namja itu dalam
pelukannya dan menepuk pelan punggungnya.
Di scene akhir setelah pesan untuk fans Thailand
selesai, scene beralih ke arah kamar mandi yang menunjukkan Taeyong dan Johnny
tengah menggosok gigi persiapan untuk tidur. Setelah selesai, Taeyong beberapa
kali mengatakan ‘good night’ dan melambaikan ke beberapa kamera yang terpasang
disana. Johnny pun mengikuti apa yang Taeyong lakukan. Sampai akhirnya, Johnny
menutup pintu kamar mandi dan scene beralih ke kamar sebelah, kamar Jaehyun,
Ten dan Doyoung.
Saat scene beralih dan kamera yang berada di sekitar
Taeyong sudah off. Namja itu bersiap tidur karena pagi-pagi sekali mereka akan
melanjutkan shooting NCT Life in Chiang Mai di hari ketiga. Yeosin berdiri di
samping pintu kamar Johnny dan Taeyong. Johnny masuk terlebih dahulu dan
Taeyong menghampiri Yeosin yang menunggunya.
“Kau harus segera tidur” ucap Yeosin mengingatkan. Taeyong
mengangguk dan mendekatkan wajahnya, lalu mengecup singkat bibir ranum yeoja
itu dan tersenyum manis ke arahnya.
“Jaljara~” ucap Taeyong.
“Eum.. Nodo” jawab Yeosin dengan mengembangkan
senyumnya.
***
Komentar
Posting Komentar